Yogyakarta, 30 Oktober 2025 – Universitas Gadjah Mada (UGM) bersama tiga perguruan tinggi lain yaitu Institut Teknologi Bandung (ITB), Institut Pertanian Bogor (IPB), Universitas Indonesia (UI), serta Project Management Unit (PMU) melaksanakan pertemuan koordinasi untuk mempersiapkan rencana program dan mereview petunjuk teknis PRIMESTeP (Program to Accelerate the Transformation of Science and Technology Park) Tahun Anggaran 2026. Pertemuan ini juga membahas berbagai agenda strategis, termasuk persiapan kegiatan Global Innovation Forum and Technology Showcase (GIFTS) yang akan diselenggarakan di UGM pada 4-5 Desember 2025.

Kegiatan GIFTS 2025 dirancang sebagai wadah bertemunya para inovator dan pelaku industri. Acara yang terbuka untuk umum ini akan menampilkan berbagai format kegiatan seperti workshop, talkshow, pameran teknologi, booth startup, serta kompetisi bisnis ide (business idea competition). Melalui GIFTS, diharapkan dapat memperkuat ekosistem inovasi dan menjembatani hilirisasi hasil penelitian.

Dalam pertemuan yang dihadiri oleh perwakilan UGM, Institut Teknologi Bandung (ITB), Institut Pertanian Bogor (IPB), dan Universitas Indonesia (UI) ini, juga dibahas progres penyerapan anggaran dan realisasi paket pengadaan yang masih perlu ditingkatkan. Sebagai strategi percepatan, akan dilakukan pendampingan teknis pengadaan dan memulai proses seleksi program bantuan lebih awal yakni pada akhir tahun 2025.
Di samping itu, Monitoring dan Evaluasi (Monev) Program Inovasi dan Inkubasi akan dilaksanakan pada November 2025, di mana UGM dijadwalkan untuk Monev pada 13-14 November 2025. UGM juga akan menjadi tuan rumah presentasi dalam Review Mission ADB pada 18 November 2025. Review Mission ini merupakan evaluasi penting bagi kelangsungan program PRIMESTeP. Dalam forum ini, akan didiskusikan pula rencana pengajuan perpanjangan waktu pelaksanaan program dari Juli 2028 hingga 2029 untuk mengoptimalkan capaian.
“Kami berkomitmen untuk terus mendorong percepatan penyerapan anggaran dan peningkatan kualitas luaran program PRIMESTeP. Penyesuaian Juknis ini diharapkan dapat mempermudah pelaksanaan di lapangan sekaligus menjaga kualitas inovasi yang dihasilkan,” ungkap perwakilan UGM dalam pertemuan tersebut. Dengan langkah-langkah strategis ini, PRIMESTeP diharapkan dapat semakin mempercepat pengembangan Science Techno Park (STP) di setiap PTN mendorong terciptanya inovasi yang berdampak luas serta mencetak lebih banyak wirausaha teknologi baru yang siap bersaing di kancah global.




